Sabtu, 19 Desember 2015

Aku dan kamu tersekat perbedaan ....


                      Untukmu, pemilik senyum manis, tempatku selalu mendinginkan mata


" Jika menengadah ke langit lalu ada bulan sabit. Artinnya seberat apapun hidupmu, Tuhan ajak kamu senyum " 

Kembali lagi mengetik kata demi kata untuk sekedar menjadi cerita baru lagi. Hari cepat berganti dan sekarang tiba pada hari sabtu . Hari yang sepertinnya ditunggu tunggu oleh para remaja zaman sekarang. Saat menulis ini aku lebih memilih berdiam diri dikamar dan berkutat dengan laptopku, mungkin tidak seperti para remaja yang lain yang lebih memilih keluar saat malam minggu seperti ini menghabiskan waktu bersama pacarnya, makan malam, nonton film ataupun hanya sekedar bercengkrama ria diteras - teras rumah. Mungkin kalian yang membaca ini akan bilang "Iya, kamu jomblo sih" hahaha so sorry ya, saya tekankan disini saya tidak JOMBLO. 

Saat ini aku memang sedang tidak sendiri, aku sedang menjalani hubungan. Entah kata apa yang pantas untuk menamai hubungan ini, akupun tak tahu. Aku mengenalnya sejak pertama kali masuk Universitas Brawijaya, aku mengenal kepribadiannya dengan sangat baik. Lelaki berkacamata ini menarik perhatianku, dia care dan easy going. Entah karena apa, tapi dibalik kacamata itu aku melihat dan merasakan kenyamanan bersamannya. Tentu saja, kita seringkali menganggap banyak hal terjadi karena kebetulan. Kebetulan mungkin adalah rencana Tuhan yang belum benar-benar kita pahami. Jatuh cinta adalah dua kata yang sulit dijelaskan. Tidak terdefinisikan. Soal hati, kata-kata seakan tak ahli untuk memaparkan juga mendeskripsikan. Aku tidak akan berbicara tentang cinta, juga tentang mimpi omong kosong yang diciptakan saat hadirnya cinta. Ini semua soal kenyataan, soal dunia yang begitu klise. Agama.

Segalanya terasa manis, walaupun juga terasa asing. Rasa nyaman itu kini berangsur berubah menjadi rasa takut kehilangan. Kita berusaha untuk saling melindungi satu sama lain. Mungkin, ketika salib berada dalam genggamannya, dan ketika tasbih berada dalam genggamanku ; dengan air mata, kami saling mendoakan.

Manusia selalu takut dengan perbedaan, mereka selalu nyaman dengan hal yang terlihat sama di mata mereka. Padahal, berbeda belum tentu salah, dan punya kesamaan belum tentu benar. Seharusnya perbedaan ada bukan untuk disalahkan, dihakimi, lalu dianggap seakan-akan ada. Bukankah perbedaan harusnya jadi “sarana” untuk mengenal dan saling melengkapi? Dalam dingin yang menusuk-nusuk tulang. Saya tak lagi paham Apakah perbedaan yang Tuhan ciptakan hanya akan jadi penghalang?


Mengapa Tuhan menciptakan perbedaan jika DIA hanya ingin disembah dengan satu cara? Pertanyaan yang sulit kujawab dengan logiku yang sungguh terbatas, tapi jawaban akhir yang bisa kusimpulkan adalah cinta sejati berasal dari Tuhan, makanya itu Tuhan menciptakan cinta agar yang berbeda bisa saling menyatu.


Ini bukan apa - apa aku hanya ingin mengutarakan isi hatiku, tak perlu khawatir aku baik - baik disini. 

  

                                                                   dari seorang perempuan 
                                                                   yang selalu menyayangimu
                                                                   yang masih saja sering merindukanmu




Kamis, 10 Desember 2015

Obrolan iseng

Waktu itu aku berkutat dengan salah satu medsosku, dan tiba tiba muncullah foto salah satu seorang temanku bersama geng nya. Akupun kemudian melentikkan jemariku ke tombol tombol hapeku dengan cepat mengetik sebuah pesan singkat "Enaknya bisa meetup gitu" dan dia hanya menjawab "Makannya ayo ke gresik , ajak temen temen kelas kita dulu meetup aku udah kangen". Akupun menjawabnya " Susah, aku aja yang satu kota disini sama temen kelas dulu aja baru cuman sekali ketemu, jadwalnya mesti benturan terus" , kemudian dia menjawab "Ya begitulah, kita harus mengerti kesibukan anak - anak, nanti pada saatnya pasti bertemu, iyaa nanti hati sih mau ya tapi waktu yang gacukup" aku sempet terdiam sejenak ketika membaca balasan dia hati sih iya mau tapi waktu yang gucukup, bener juga. Hati memang ingin sekali tapi apa daya seakan waktu mengejar kita, waktu yang kian bergulir terus menerus .

Kemudian kita berdua berbicara masalah nikah + reuni pas udah punya momongan. Kemudian dia bilang"Aku kalo omong omongan sama nina jadi keinget curhat aja duh" dan dengan candaan pun aku menjawab " Yauda sini curhat, besok kalo aku udah jadi psikolog kalo curhat harus bayar, udah sekarang aja curhatnya haha " kemudian aku juga mengirimkannya sebuah tulisan ( zarry-hendrik : Apakah dia yang terbaik, apakah dia yang tepat untukmu ? Silakan pandangi diri sendiri. Apakah dekat dengannya, kau makin dekat dengan Tuhan-mu? )

Dan aku sedikit tersentak dengan jawaban dia, kurang lebihnya dia berbicara seperti ini " Makannya itu nin, saya tidak mau memikirkan siapa kekasih saya saat ini, siapa yang pantas menjadi pendamping saya saat ini. Saya hanya fokus dalam apa yang salah dengan saya dimasa lalu saat itu, berintropeksi dalam hal yang telah saya lakukan diwaktu lalu, dan bersiap untuk melawan dunia yang penuh masalah ini. Dan menemukan jalan untuk merubah masalah itu menjadi berkah, bukan kita mengadu kepada Tuhan kalau kita punya masalah besar, tapi katakan pada masalah bahwa kita punya Tuhan yang Maha Besar. Jika saya menemukan kekasih sejatinya kekasih, dia pasti tidak akan cinta kepada saya melebihi cintanya kepada Tuhan dan orang tuannya". Entah kenapa rasannya jawaban dia ngena banget dihatiku.

Dan aku sekarang mau sedikit bicara soal cinta.
Tentang jatuh cinta, tentang bersama, tentang dua hati. Pacaran memang nggak melulu bahagia, kadang pacaran membuat hari hari kita diselimuti rasa takut, takut kehilangan, takut dibohongi, takut diduakan dan hal buruk lainnya yang akan mengukir rasa sakit dalam hati. Tapi aku percaya terhadap apa saja yang dia lakukan, aku hanya akan tetap percaya, bukan percaya pada dia, tapi aku percaya pada KARMA. Kalau dia mempermainkan saya, kelak dia akan dipermainkan, kalau dia menghianati saya, dia akan dikhianati, kalau dia menyiakan ketulusan saya, kelak ketulusan diapun akan disiakan. Bukan saya ngak peduli dia akan menyakiti saya, sejak saya memutuskan untuk jatuh cinta , saya lebih mempersiapkan diri untuk patah. Saya siap memberikan ketulusan, kesetiaan, namun saya sudah menata lebih rapi ke-siap-an hati saya untuk dipatahkan. Saya siap ketulusan saya disiakan, saya siap kepercayaan saya dipatahkan, saya siap kenyamanan saya diremukkan, saya siap dengan segalannya, Karena saya yakin jika ketulusan saya akan disiakan hari ini, maka kelak saya akan mendapatkan ketulusan yang lebih dari apapun. Karena cinta adalah anugerah dan nggak ada anugerah yang nggak indah,


Kamis, 03 Desember 2015

I hope you like it

Hei, its your birthday !
-Happy birthday , may happiness and succes follow you always !! Wish you luck in everything you do !! -

Untuk menjawab mungkin ada yang bertanya how old You are, your age 19. Makin lama kamu makin tua, jadi harus makin dewasa juga ...


Jarak ...
Iya lagi dan lagi aku mengeluh tentang jarak ini
Aku dan kamu kini sudah dipisahkan dengan jarak beratus - ratus kilometer
Bisa dibilang kita dulu pernah sedekat nadi, sebelum sejauh matahari seperti ini
Iya kan ? Berlebihan kah ? Masa bodoh, tapi ini memang kenyataannya
Kita selalu bersama 3 tahun yang lalu
Dimana ada kamu, disitu ada aku. Begitupun sebaliknya
Canda, tawa, suka, duka, jatuh, bangun pernah kita laluin bersama
Tak peduli orang mau berkata apa tentangmu , tentangku ataupun tentang kita
Kita tetap satu 'Honestly and trust' yeah itu kunci penting untuk persahabatan kita


Sekarang izinkan aku untuk menganggu waktumu
Kuharap kamu mau membaca secuil ungkapan dari hatiku untukmu dihari istimewamu ini
Pertama ...
Maafkan aku yang tak bisa menemanimu untuk sekedar tiup lilin dan make a wish bersamamu
Maafkan aku yang hanya bisa mendoakanmu agar kau selalu bahagia disetiap langkahmu
Dan hari ini adalah hari dimana menjadi titik bertambahnya usiamu ...
Dimana sebuah karakter Jumaiyah menjadi lebih dewasa ...
Semua hal yang berjalan kedepan akan selalu menjadi yang lebih baik dan lebih baik lagi ...
Penyesalan yang telah lalu akan menjadi pembelajaran ke depan bagimu ...
Dengan itu semua aku berharap semoga kamu lebih mengerti tentang kehidupan didunia ini ...
Sebuah dunia yang mengharapkan setiap orang berkembang menghargainnya ...
Dan hari ini akan menjadi hari bahagia dalam hidupmu 
Hari dimana lilin akan menari dengan sangat ceria
Hari dimana panjatan doa bertebangan dengan iringan keikhlasan dan ketulusan
Hari dimana senyuman lebar terbingkai dengan rapi disemua tempat
Hari dimana pengulangan kebahagiaan seorang ibu terputar

Hari dimana sang ratu adalah KAMU

Teman, hari ini adalah hari jadimu. Hari dimana kamu pernah seketika menangis, hari dimana semua orang bersuka menyambutmu. 
K a m u T a u ? Aku merasakan hal itu sekarang. Aku bahagia telah bisa mengenalmu dan menjadi bagian hidupmu. Semoga aku masih akan tetap menjadi seseorang yang kamu ingini untuk menjadi sahabatmu. Selamannya . Happy Birthday :)


( At SMA NU 1 Gresik , 28 August 2014 )